Sabtu, 19 Februari 2011

ILMU BUDAYA DASAR

Manusia dan kebudayaan
Hakikat manusia

Berbicara tentang hakikat manusia, manusia adalah makhluk yang paling sempurna dibandingkan dengan makhluk  lain yang hidup di dunia ini yang diciptakan oleh yang maha kuasa. Dan menurut agama manusia hidup di dunia adalah untuk menuntut ilmu atau belajar. Sedangkan menurut ilmu pendidikan manusia pada dasarnya adalah makhluk social, atau biasa orang mengetahuinya dengan dengan makhluk ketergantungan dalam arti saling membutuhkan satu sama lainnya.

Kepribadian bangsa timur 

Untuk kepribadian semua makhluk didunia ini sama, karena manusia sudah merupakan satu ikatan yang tidak bisa dipisahkan. Tetapi yang membedakannya adalah budaya dimana setiap daerah mempunyai asat istiadat atau aturan tertentu. Jadi budayalah yang membedakan kepribadian bangsa timur (Indonesia) dengan bangsa barat ataupun yang lain.

Bagan psiko-sosiogram

Penjelasan:
Nomor 7 dan nomor 6 disebut daerah tak sadar dan sub sadar atau konsep Freud. Kedua lingkaran itu berada di dalam dari alam jiwa individu dan terdiri dari bahan pikiran dan gagasan. Nomor 5 disebut kesadaran yang tak dinyatakan. Lingkaran itu terdiri dari pikiran-pikiran dan gagasan-gagasan yang disadari.  Nomor 4 disebut kesadaran yang dinyatakan (expressed conscious). Lingkaran ini di dalam alam jiwa manusia mengandung pikiran-pikiran, gagasan-gagasan, dan perasaan-perasaan yang dapat dinyatakan secara terbuka oleh si individu kepada sesamanya, yang dengan mudah diterima dan dijawab oleh sesamanya.  Nomor 3 disebut lingkaran hubungan karib, mengandung konsepsi tentang orang-orang, binatang-binatang, atau benda-benda yang bisa diajak berinteraksi, yang bisa dipakai sebagai tempat berlindung dan tempat mencurahkan isi hati apabila ia sedang terkena tekananbatin atau terlibat oleh masalah-masalah hidup yang menyulitkan.  Nomor 2 disebut lingkaran hubungan berguna, tidak lagi ditandai oleh sikap sayang, melainkan ditentukan oleh fungsi kegunaan dari orang, binatang atau benda-benda itu bagi dirinya.  Nomor 1 disebut lingkaran hubungan jarak jauh, terdiri dari pikiran dan sikap dalam alam jiwa manusia tentang manusia, benda-benda, alat-alat, pengetahuan dan adat yang ada dalam kebudayaan dan masyarakat sendiri, tetapi yang jarang sekali mempunyai arti dan pengaruh langsung terhadap kehidupan sehari-hari.  Nomor 0 disebut lingkaran dunia luar, terdiri dari pikiran-pikiran dan anggapan-anggapan yang hampir sama dengan lingkaran nomor 1, hanya bedanya terdiri dari pikiran-pikiran dan anggapan-anggapan tentang orang dan hal yang terletak di luar masyarakat .

Definisi kebudayaan

Budaya adalah hal yang tidak bisa dipisahkan oleh makhluk hidup atau manusia, karena budaya adalah cerminan tingkah perilaku kita di kehidupan sehari-hari. Budaya juga bisa mempengaruhi pengetahuan seseorang, karena budaya tersebut terdapat dalam pemikiran manusia itu yang menyebabkan seseorang mempunyai budaya yang buruk dalam berprilaku. Tetapi jika kita perprilaku baik dan sopan itu bisa dikatakan kita mempuntai kebudayaan yang baik. Budaya mempunyai beragam jenis pengertian yang saya jelaskan ini adalah tentang budaya dalam kehidupan sehari-hari.


7 unsur kebudayaan universal
1.     Sistem kepercayaan
2.    Sistem pengetahuan
3.    Peralatan dan perlengkapan hidup manusia
4.    Mata pencaharian dan sitem-sistem ekonomi
5.    Sistem kemasyarakatan
6.    Bahasa
7.    Kesenian

Urutan unsur-unsur kebudayaan di atas menurut Koentjaraningrat didasarkan pada mudah atau susahnya suatu unsur kebudayaan mengalami perubahan. Artinya, unsur kebudayaan yang ada pada nomor urut pertama dianggap sebagai unsur kebudayaan universal yang paling sulit berubah, sedangkan urutan yang terakhir merupakan unsur kebudayaan yang paling mudah berubah.

3 wujud kebudayaan menurut dimensi wujudnya
Menurut J.J. Hoenigman, wujud kebudayaan dibedakan menjadi tiga: gagasan, aktivitas, dan artefak.
1.)  Gagasan (Wujud ideal)

Wujud ideal kebudayaan adalah kebudayaan yang berbentuk kumpulan ide-ide, gagasan, nilai-nilai, norma-norma, peraturan, dan sebagainya yang sifatnya abstrak. tidak dapat diraba atau disentuh. Wujud kebudayaan ini terletak dalam kepala-kepala atau di alam pemikiran warga masyarakat.
2.) Aktivitas (tindakan)


Aktivitas adalah wujud kebudayaan sebagai suatu tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat itu. Wujud ini sering pula disebut dengan sistem sosial. Sistem sosial ini terdiri dari aktivitas-aktivitas manusia yang saling berinteraksi, mengadakan kontak, serta bergaul dengan manusia lainnya menurut pola-pola tertentu yang berdasarkan adat tata kelakuan.
3.)Artefak (karya)


Artefak adalah wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya semua manusia dalam masyarakat berupa benda-benda atau hal-hal yang dapat diraba, dilihat, dan didokumentasikan. Sifatnya paling konkret diantara ketiga wujud kebudayaan.

Opini :
Pendapat saya mengenai pembahasan bab1 tentang manusia dan kebudayaan diatas adalah sebagai bentuk gambaran tentang kehidupan kita didunia. mengenai hal diatas penting untuk diketahui karena manusia dan kebudayaan adalah satu ikatan yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan. manusia sebagai pelaku dan kebudayaan adalah suatu obyek yang dilakukan oleh manusia. oleh karena itu kebudayaan sangatlah dibutuhkan untuk menumbuhkan satu peerasaan atau luapan inspirasi seseorang untuk membuat suatu hasil kebudayaan. contoh singkat saja peratauran yang dibuat oleh manusia, peraturan adalah sebuah contoh kebuadayaan yang dibuat oleh manusia dengan obyek kebudayaan. dengan adanya peraturan yang dibuat, yang membuat peraturan dan yang mengetahui akan adanya peraturan tersebut haruslahpatuh atau taat pada aturan yang telah dibuat dan berlaku. dengan contoh itu kita dapat menyimpulkan bahwa manusia memang tidak bisa lepas dari kebudayaan, karena kebudayaan terdapat dalam perwujudan diri manusia itu sendiri.
ada ungkapan yang menjelaskan bahwa manusia menjadi manusia merupakan kebudayaan. hampir semua tindakan manusia itu merupakan kebudayaan. hanya tindakan yang sifat nalurinya saja yang bukan merupakan kebudayaan, tetapi tindakan demikian presentasenya sangat kecil. tindakan yang merupakan kebudayaan tersebut dibiasakan dengan cara belajar atau dengan cara mencari pengalaman diluar dengan bersosialisasi di masyarakat. dan pada akhirnya terdapat konsepsi tentang kebudayaan manusia yang memberi gambaran bahwa hanya manusia saja yang mampu berkebudayaan atau menghasilkan kebudayaan dan sebaliknya tidak ada kebudayaan tanpa adanya manusia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar